Lafaz Niat Puasa, Doa Buka Puasa, Shalat Tarawih dan Shalat Witir
RamadhanNiat dalam islam adalah sesuatu yang sangat utama. Terlebih juga dalam niat / doa puasa maupun saat buka puasa dibulan Ramadhan ini. Kami juga sediakan artinya dan versi huruf latin nya agar semakin memudahkan teman-teman semuanya. Marhaban ya Ramadhan, sebuah bulan yang selalu ditunggu-tunggu oleh jutaan umat muslim dibelahan penjuru dunia. Tak terkecuali saya pribadi. Dalam islam, salah satu hal yang istimewa dan hanya dimiliki umat Muhammad SAW adalah adanya ampunan dari Allah SWT di bulan ini yang luasnya sangat dahsyat. Beruntunglah kita sebagai umat Nabi SAW. Semestinyalah kita bersyukur dan terus berbenah dalam upaya mendekatkan diri padanya. Terus memperbaiki segala kekurangan dan menjauhi segala dosa dan kehinaan yang mungkin saja selama ini masih sering kita lakukan.
Sebagai umat muslim, tentu di bulan penuh berkah ini kita harus menggunakannya sebaik mungkin untuk memupuk amal sholeh dan meningkatkan ketaqwaan diri secara maksimal. Bulan puasa yang penuh cahaya ampunan tidak boleh dibiarkan lalu begitu saja. Bagi teman-teman yang lupa atau mungkin belum tahu tentang niat puasa dan niat berbuka puasa, kami hadirkan lagi dibawah ini dan semoga anda bisa menghapalnya dengan sempurna ya. Semoga ibadah kita diterima Allah SWT dan segala dosa yang pernah diperbuat diampuni-Nya. Semoga Dalam ramadhan kali ini kita lebih bisa memaknainya dengan sempurna.
Bacaan Niat Puasa
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
NAWAITU SHAUMA GHODIN 'AN ADAA'I FARDHI SYAHRI ROMADHOONA HAADZIHIS SANATI LILLAHI TA'ALA
Artinya :
“Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala.”
Doa Berbuka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
ALLAAHUMMA LAKASUMTU WABIKA AAMANTU WA'ALAA RIZQIKA AFTHORTU BIROHMATIKA YAA ARHAMAR ROOHIMIIN
Artinya :
“Ya Allah keranaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih.”
Lafad Niat Shalat Tarawih dan Witir
- Niat Shalat Tarawih sebagai Ma'mum :
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
“Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala”
- Niat Shalat Tarawih sebagai Imam :
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
“Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta'ala”
Niat Shalat Witir
- Niat Shalat Sunnah Witir 3 Raka'at :
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI SUNNATAL WITRI TSALAATSA RAKA'AATIN MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALA
Artinya :
“Saya niat sholat witir tiga raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum karena Allah Ta'ala”
- Niat Shalat Sunnah Witir 2 Raka'at :
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI SUNNATAL WITRI RAK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALA
Artinya :
“Saya niat sholat witir dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum karena Allah Ta'ala”
- Niat Shalat Witir 1 Raka'at :
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI SUNNATAL WITRI RAK'ATAN MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALA
Artinya :
“Saya niat sholat witir satu raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum karena Allah Ta'ala”
Teruslah berupaya dalam meningkatkan amal sholeh. Agar kita menjadi orang-orang pilihan yang dalam kasih sayangNya dan selalu mendapat berkah berlimpah dariNya. Kita makhluk penuh dosa dan alpa, kita manusia yang seringkali kufur nikmat. Kita terlalu naif dalam banyak hal dan terkadang kita melalaikan kewajiban-kewajiban yang telah ditetapkanNya. Berapa kali kita melanggar apa yang telah dilarangNya, Berapa kali kita terlalu enggan menyembahNya
Sudah terlalu banyak kesalahan-kesalahan yang kita perbuat. Bulan ini adalah sebuah titik balik untuk memupus semua noda. Saat inilah kita harus menjadikan diri lebih lagi dalam mentaatiNya. Saat inilah sebuah kontemplasi lahir bathin harus kita jadikan fondasi untuk terus taat padaNya. Taubat sesungguhnya adalah sebuah jalan suci yang mesti dilalui. Jangan lagi enggan ketika dipanggil menghadapNya. Jangan lagi malas ketika cahayaNya menyinari lubuk hati.
Demikianlah sebuah alunan singkat tentang Niat puasa dan juga niat berbuka puasa serta niat sholat tarawih dan witir yang sesuai sunnah dan tuntunan Nabi SAW.