Kenapa Warga DKI Harus Memilih Ahok ?

Kenapa Warga DKI Harus Memilih Ahok ?

Kenapa Warga DKI Harus Memilih Ahok ?


Saya baru saja mendapat kiriman info tentang perbandingan biaya yang dikeluarkan untuk membangun masjid Fatahillah dan Masjid al Fauz.
Buat saya, ini contoh yang baik mengapa DKI membutuhkan Ahok sebagai Gubernur.

Data yang saya peroleh menunjukkan Masjid Fatahillah dibangun di era Ahok tahun 2016, dengan biaya Rp. 18,8 Miliar. Luasnya 1004 m2.
Sedangkan Mesjid Al- Fauz yang dibangun di masa Sylviana Murni menjadi walikota Jakarta Pusat pada tahun 2010, menghabiskan biaya Rp Rp 32 miliar. Luasnya 500 m2.

Saya tidak ingin menuduh Sylvi korupsi.
Tapi ini menunjukkan bahwa bila DKI tidak memiliki pemimpin yang bersih, pintar, cerdas dan tahu bagaimana menjadi manajer pemerintahan yang baik, ada banyak kebocoran dan pemborosan anggaran daerah yang sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat.

Kita tahu, persoalan terbesar di Indonesia di masa Orde Baru yang tidak kunjung tuntas di era Reformasi adalah korupsi dan ekonomi biaya tinggi. Kalau saja tidak ada dua persoalan besar ini, Indonesia pasti sudah menjadi salah satu negara termakmur di Asia saat ini.
Pemerintah tahu itu, parlemen tahu itu, partai politik tahu itu; tapi seringkali lalai memeranginya karena ada begitu banyak konflik kepentingan di dalamnya.

Baca Juga : Alasan sederhana mengapa Ahok pantas kembali menjadi Gubernur DKI

Jokowi dan Ahok adalah jawaban bagi Indonesia.

Kenapa Ahok sukses menjalankan begitu banyak projek pembangunan – dari kartu Jakarta Pintar, kartu Jakarta Sehat, Pasukan Oranye, Transportasi Publik, penanganan banjir dan seterusnya – yang dulu seolah tidak terbayangkan?
Jawabannaya sederhana: karena uang daerah yang ada digunakan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat luas. Tidak dikorupsi, tidak dibagi-bagi.

Anggaran dibuat setransparan mungkin. Kontrol dilakukan seketat mungkin. Mereka yang bermain-main, dilibas!

Pertanyaan saya: dapatkah anda mengharapkan Agus Yudhoyono dan Anies Baswedan melakukannya?
Jawaban saya, tidak.

Yang saya tahu, Ahok sudah sukses melakukannya.
Karena itu DKI membutuhkan dia sebagai Gubernur.

Ditulis oleh :
Ade Armando